Kontroversi Buletin Perdana Magang Edents 2011
Magang Edents 2011 |
Setelah melewati serangkaian
acara perekrutan magang Edents, tugas
pertama kami sebagai magang 2011 adalah membuat buletin yang akan disebar di
Fakultas Ekonomika & Bisnis. Buletin Erlangga 17 merupakan salah satu produk
LPM Edents yang terbit sebulan sekali membahas isu seputar kampus, baik FEB
atau Undip.
Rapat Outline & Isu |
Sore hari selepas kuliah kami
diajak berdiskusi (bersama Mas Hamdi, Mba Haya dan Mba Nisa) mengenai topik
yang nantinya akan diangkat dalam buletin. Ada beberapa isu yang beredar di
kampus FEB yang paling panas tentang surat kaleng tempel dan penggabungan beberapa organisasi mahasiswa, lalu ada kebijakan
absensi, dan mempertanyakan kelanjutan pembangunan gedung C. Kami sepakat untuk
menulis laporan utama (laput) tentang masing-masing isu
Laput-laput tersebut dibagi dalam
4 tim. Kali ini aku berpartner dengan Maharani dan Arina. Yaaaa entah agak
sedikit nekat kami mengiyakan mengambil isu pertama yang kontroversi, sedang magang
yang lain mengambil isu yang lainnya. Sore itu pula kami rampungkan membahas
dan menyelesaikan outline serta draft pertanyaan untuk masing-masing laput, tak
lupa diberi pula tenggat waktu mengumpulkan tulisan FIRST DEADLINE, MAN !
Sedikit membahas isu yang akan aku
dan partnerku tulis adalah mengenai surat kaleng yang ditempel di beberapa
papan informasi kampus. Surat tsb mengatasnamakan forum mahasiswa islam FE dan Himpunan
Mahasiswa Bersatu FE. Isi surat kaleng tsb mengecam beberapa kebijakan
dekanat seperti jam malam kampus dan intervensi terhadap organisasi kampus.
Hampir seminggu lamanya kami
mengumpulkan informasi dari narasumber seperti Pembantu Dekan III selaku
pembina Ormawa (Organisasi Mahasiswa), konfirmasi pada Mizan (Rohis FEB),
bahkan kami mewawancarai salah satu pelaku yang diduga menempelkan surat kaleng
tempel. Nah, lo ... nah, lo .. this is our first buletin, man !
Sesi terakhir yang menurut kami
paling sulit adalah merampungkan tulisan. Hahaha aku sampai menginap di rumah
Rani untuk menyelesaikan tulisan tsb, setelah sebelumnya memohon pada Mba Haya
untuk memundurkan deadline :p
Beberapa hari kemudian terbitlah
tulisan kami yang dimuat dalam Erlangga 17. Kami diminta membagikannya pada
teman-teman seangkatan. Wow haha akhirnya :” terselip rasa bangga ketika
membagikan buletin tersebut ke teman-teman apalagi ketika mereka dengan mimik
serius membacanya x).
Well, perjuangan kami baru saja dimulai ! semoga kami konsisten menyebarkan berita & informasi yang bermanfaat dan tetap berkomitmen di LPM Edents
Tampak tulisan ku, Rani, dan Arina :" |
0 komentar
Please kindly leave your comment with your ID